Perkembangan Jepang Setelah Gempa
Tsunami besar wilayah pesisir Iwanuma, Prefektur Miyagi, Jepang timur laut, (11/3).
Rangkaian bencana itu setidaknya menyebabkan ribuan korban tewas, pemukiman penduduk porak-poranda, dan bencana kebocoran nuklir di depan mata.
Berikut adalah rincian perkembangan keadaan setelah bencana itu, seperti dikutip Reuters.
- Angka korban tewas diperkirakan lebih dari 10.000 orang, rilis saluran televisi pemerintah Jepang NHK. Telah 2.000 mayat ditemukan di dua pesisir perfektur Miyagi, lapor kantor berita Jepang, Kyodo.
- Jepang juga kini tengah berjuang keras mencegah bencana nuklir setelah terjadinya sekali ledakan hidrogen di reaktor nomor 3 Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima Daiichi, 240 kilometer dari Tokyo.
- Yukio Edano, Sekretaris Kabinet Jepang mengatakan kontainer utama pada reaktor itu tetap utuh meski terkena ledakan sehingga tidak menyebabkan tersebarnya unsur radioaktif. Menurut Edano enam orang terluka akibat ledakan di reaktor nuklir itu.
- Sementara itu Perdana Menteri Naoto Kan mengatakan situasi di PLTN itu masih memprihatinkan, sementara otoritas terkait sedang melakukan yang terbaik untuk mencegah meluasnya bahaya nuklir itu.
- Sebelumnya perusahaan listrik terkemuka Jepang, Tokyo Electric Power Company (TEPCO), mengatakan tingkat radiasi di PLTN Fukushima Daiichi telah meningkat melampaui batas aman tetapi belum 'menjadi ancaman' bagi kesehatan manusia. Sementara sebuah ledakan dilaporkan telah menghancurkan atap di reaktor nomor 1.
- Gempa susulan masih terjadi di beberapa daerah.
- Sekitar 300.000 orang dievakuasi dan hampir dua juta rumah tangga, yang kini sedang dilanda musim dingin, kesulitan mendapatkan sumber energi.
- Sementara itu bursa saham Nikkei anjlok lima persen, sedangkan Yen terus jatuh terhadap dolar AS. Nilai saham Sony Corp dan Toyota Motor juga anjlok tajam.
- Bank of Japan memberikan suntikan dana senilai 85 miliar dollar ke dalam sistem perbankannya untuk meredakan kegelisahan pasar. Beberapa sumber mengatakan bank sentral Jepang itu berdiskusi untuk memecahkan masalah kebijakan moneter saat mengakji tingkat suku bunga, Senin ini.
- TEPCO mengatakan pemadaman listrik akan mempengaruhi tiga juta pelanggan termasuk perusahaan-perusahaan besar, gedung-gedung dan rumah tangga.
- Lembaga keselamatan nuklir setempat menempatkan bencana nuklir pada level 4 dari skala 1 sampai 7 dari sistem skala International Nuclear and Radiological Event Scale. Kurang berbahaya ketimbang kasus 'Three Mile Island' yang berada di level 5 dan Chernobyl yang berada pada level 7.
- Gempa bumidisusul tsunami setinggi 10 meter itu juga meluluhlantakan perkebunan, kendaraan dan pemukiman warga.
- Total kerugian yang diderita diperkirakan mencapai 15 miliar dollar. Perusahaan pemodelan bencana, AIR Worldwide memperkirakan kerugian yang diasuransikan mencapai 14,5 hingga 34,6 miliar dollar.