Tragis, di tengah kebahagiaan sebagian besar ibu menerima ucapan selamat dari anak di Hari Ibu, remaja di Depok justru memberi ibunya kepedihan.
Peringatan dan perayaan Hari Ibu biasanya dilakukan dengan ucapan selamat, membebastugaskan ibu dari tugas sehari-hari seperti, memasak, merawat anak, dan urusan rumah tangga lainnya.
Tapi tidak bagi Ronal Setiawan. Di hari spesial bagi para ibu, pelajar kelas 3 SMK Kusuma Bangsa itu justru menghadiahi ibunya dengan kematian yang tragis.
Ronal gantung diri di kusen pintu kamarnya. Kabel listri jadi alat untuk mengakhiri hidupnya. Putra sulung Ny. Murnawati, warga Jalan Sempu Rt 03 Rw 04 No. 34 Kecamatan Beji Depok ini, ditemukan tewas tergantung.
Belum jelas motif dibalik aksi nekat remaja yang dikenal periang itu. Namun polisi yang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), menemukan sepucuk surat tak jauh dari lokasi kejadian.
Surat tersebut berisi penyesalan serta permohonan maaf korban lantaran tidak dapat membahagiakan ibunda tercinta dan sudah banyak merepotkan.
"Surat itu dibuat dengan tulisan tangan yang diyakini saksi maupun keluarga adalah tulisan si korban," kata Kapolsekta Beji Ajun Komisaris Agus Widodo.
"Kasusnya masih kami kembangkan, namun pihak keluarga menolak untuk diautopsi," Agus menambahkan.