terakhir, baru saja ditemukan di kawasan Kalimantan Barat. Mereka raib
saat bertugas di pedalaman Indonesia pada 1966 silam.
Perdana Menteri Australia, Kevin Rudd, mengatakan, penemuan itu tak
luput dari campur tangan militer Indonesia. "Sekarang sudah positif
teridentifikasi," ujarnya seperti dikutip dari laman The Australian,
Selasa, 16 Maret 2010.
Dua tentara yang tergabung dalam pasukan elit Special Air Service
Regiment (SASR) itu adalah Letnan Ken Hudson dan Private Bob
Moncrieff. Keduanya terpisah dari pasukan saat menyeberang Sungai
Sekayam, Kalimantan, pada 21 Maret 1966.
Seketika, tim pencarian sudah melakukan tugasnya, namun tak berhasil.
Baru pada 2008, militer Australia kembali menjalankan misi pencarian
dengan menggandeng Kopasus.
Titik terang muncul setelah mengumpulkan informasi dari tetua suku
Dayak yang berdiam di kawasan itu. Jasad dua tentara itu ternyata
telah dikebumikan di sebuah kawasan terpencil yang hanya dapat
dijangkau dengan kano.
Pengiriman pasukan elit SASR kala itu dilakukan untuk menjaga
stabilitas keamanan di tengah konfrontasi antara Indonesia dan
Malaysia yang berlangsung selama tahun 1962-1966. Sebanyak 23 anggota
militer tewas dalam tugas itu.