Wakil Ketua DPR dari FPDIP Pramono Anung mengimbau rakyat Indonesia untuk jeli melihat sikap anggota DPR. Kalau jarang melihat anggota DPR beraktifitas seperti di kantornya alias pembolos, jangan sampai pilih dia lagi menjadi wakil rakyat dalam pemilu mendatang.
"Media harus mengontrol terus siapa yang malas-malasan. Kalau sudah begitu, masyarakat melihat, jangan pilih yang suka bolos lagi," ujar Pram kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (21/7/2010).
Pram mengakui tingkat kehadiran anggota DPR sekarang sangat memprihatinkan. Biasanya anggota DPR mulai malas di kala kampanye pemilu dimulai. "Dulu sepinya kalau sudah enam bulan sebelum pemilu, sekarang baru sisa empat tahun sudah sepi," keluh Pram.
Pramono mendesak Pimpinan Fraksi DPR untuk menindak tegas anggotanya yang pemalas. Pram menilai wejangan pimpinan DPR sudah jelas disampaikan dalam pembukaan masa sidang sekarang.
"Kami desak pimpinan fraksi untuk menertibkan. Tugas legislasi masih banyak tersisa dan harus diselesaikan segera," tutupnya.
Elvan Dany Sutrisno - detikNews
"Media harus mengontrol terus siapa yang malas-malasan. Kalau sudah begitu, masyarakat melihat, jangan pilih yang suka bolos lagi," ujar Pram kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (21/7/2010).
Pram mengakui tingkat kehadiran anggota DPR sekarang sangat memprihatinkan. Biasanya anggota DPR mulai malas di kala kampanye pemilu dimulai. "Dulu sepinya kalau sudah enam bulan sebelum pemilu, sekarang baru sisa empat tahun sudah sepi," keluh Pram.
Pramono mendesak Pimpinan Fraksi DPR untuk menindak tegas anggotanya yang pemalas. Pram menilai wejangan pimpinan DPR sudah jelas disampaikan dalam pembukaan masa sidang sekarang.
"Kami desak pimpinan fraksi untuk menertibkan. Tugas legislasi masih banyak tersisa dan harus diselesaikan segera," tutupnya.
Elvan Dany Sutrisno - detikNews