Menjelang Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran dan mengantisipasi penarikan uang secara masal untuk keperluan perayaan Lebaran tersebut maka Bank Central Asia (BCA) menyediakan uang tunai Rp10 triliun untuk mengantisipasi kebutuhan selama Ramadhan dan menjelang Idul Fitri.
Hal itu dikatakan Wakil Direktur Utama BCA, Jahja Setiaatmadja di Jakarta, Jumat (13/8). Jumlah tersebut meningkat sebanyak Rp2 triliun dibanding tahun lalu. "Persiapan uang Rp10 triliun," ungkapnya.
Jahja menjelaskan, pada tahap awal BCA menyediakan dana Rp6 triliun, lalu saat mendekati lebaran, perseroan akan menambah lagi Rp4 triliun.
Dikatakannya, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kebutuhan uang mulai melonjak sejak pekan kedua Ramadan. Adapun pembukaan kantor cabang atau unit kerja selama cuti Lebaran, kata Jahja, masih belum diputuskan perlu tidaknya hal itu dilakukan perseroan.
Hal itu dikatakan Wakil Direktur Utama BCA, Jahja Setiaatmadja di Jakarta, Jumat (13/8). Jumlah tersebut meningkat sebanyak Rp2 triliun dibanding tahun lalu. "Persiapan uang Rp10 triliun," ungkapnya.
Jahja menjelaskan, pada tahap awal BCA menyediakan dana Rp6 triliun, lalu saat mendekati lebaran, perseroan akan menambah lagi Rp4 triliun.
Dikatakannya, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kebutuhan uang mulai melonjak sejak pekan kedua Ramadan. Adapun pembukaan kantor cabang atau unit kerja selama cuti Lebaran, kata Jahja, masih belum diputuskan perlu tidaknya hal itu dilakukan perseroan.
