Seorang guru muda yang bernama Ropiuddin, 26 tahun, biasa memperkenalkan diri sebagai Rofi alias Ropi alias Rafi, memiliki penyimpangan orientasi seksual sebagai seorang homoseksual. Mungkin Anda bertanya, "Trus kenapa?". Jawabannya adalah karena dia suka mengintai pemuda berumur di bawahnya. Mulai dari karyawan muda hingga anak SMP.
Dengan bermodalkan muka innocent-nya, ia dapat memikat setiap ABG yang sedang mencari jati diri. Menurut pengakuan para mantan kekasihnya, mereka masih sering berhubungan meskipun sudah memutuskan status mereka sebagai kekasih. Oknum guru ini masih berhubungan seksual dengan cowok-cowok ABG yang sudah jadi "mantan" sambil mencari korban baru.
Berhati-hatilah, karena oknum tersebut juga sering memanfaatkan para korban baru. Mayoritas dari mantan kekasihnya tidak berani untuk mengadukan nasib mereka, karena mereka masih sering berhubungan seks dengan oknum guru tersebut. Akan tetapi, terdapat beberapa orang yang berusaha menuntut Rofi, guru yang sekarang mengajar sebagai guru agama islam di Yayasan Fadlurrahman, Jatiwaringin, Bekasi.
Perilaku seks bebas yang dilakukan oleh guru ini memang keterlaluan, karena telah menodai ilmu yang ia ajarkan kepada murid-muridnya. Bukan tidak mungkin, banyak dari murid-muridnya sendiri sebagai korban. Bahkan terdapat pengakuan dari seorang mahasiswa yang menjadi korban, bahwa ia sempat melakukan hubungan seksual dengan Rofi di ruang komputer dan ruang guru, ketika masa liburan sekolah kemarin.