Kejadian Ini di Lakukan Wanita bernamaa Veronica Simbolon, 29, mengaku membunuh anak kandungnya sendiri Daniel Hutapea yang masih berusia enam bulan hanya karena sang buah hati kerap menangis. Hal itu diungkapkan Veronica kepada penyidik Satreskrim Polres Metro Bekasi, . Veronica yang telah ditetapkan sebagai tersangka kini mendekam di tahanan Polsek Medan Satria, Kota Bekasi.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Komisaris Ade Arisyam Indradi mengatakan tersangka mengakui perbuatannya. Aksi keji sang bunda yang terjadi Kamis (15/4), ujar Ade, bermula sekitar pukul 05.00 WIB. Daniel tiba-tiba menangis sehingga membangunkan Veronica. Kesal karena balita tersebut rewel, tersangka lalu mengambil silet dan menyayat nadi tangan kiri korban hingga mengeluarkan darah.
Namun hal ini tidak membuat Daniel diam bahkan tangisannya makin menjadi-jadi. Hal ini membuat Veronica kalap. "Tersangka kemudian membekap mulut korban dengan tangan," jelas Ade.
Beberapa detik kemudian, tambah Ade, isak tangis Daniel tidak terdengar. Korban terdiam dan terbujur kaku diatas ranjang.Mengetahui korban tidak bernyawa lagi, Veronica lantas berupaya bunuh diri dengan cara minum bensin dan menyayat kedua nadi pada tangannya. Tidak hanya itu, pelaku juga menghujamkan pisau ke perutnya sebanyak tiga kali.
Upaya bunuh diri yang dilakukan gagal sebab Malanton Hutapea, 31, suami, keburu pulang. Mendapati istri dan anaknya bersimbah darah, Malanton kemudian membawa keduanya ke rumah sakit Permata Bunda.Veronica dikenakan pasal berlapis yaitu Pasal 80 ayat (3) UU Perlindungan Anak dan Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Komisaris Ade Arisyam Indradi mengatakan tersangka mengakui perbuatannya. Aksi keji sang bunda yang terjadi Kamis (15/4), ujar Ade, bermula sekitar pukul 05.00 WIB. Daniel tiba-tiba menangis sehingga membangunkan Veronica. Kesal karena balita tersebut rewel, tersangka lalu mengambil silet dan menyayat nadi tangan kiri korban hingga mengeluarkan darah.
Namun hal ini tidak membuat Daniel diam bahkan tangisannya makin menjadi-jadi. Hal ini membuat Veronica kalap. "Tersangka kemudian membekap mulut korban dengan tangan," jelas Ade.
Beberapa detik kemudian, tambah Ade, isak tangis Daniel tidak terdengar. Korban terdiam dan terbujur kaku diatas ranjang.Mengetahui korban tidak bernyawa lagi, Veronica lantas berupaya bunuh diri dengan cara minum bensin dan menyayat kedua nadi pada tangannya. Tidak hanya itu, pelaku juga menghujamkan pisau ke perutnya sebanyak tiga kali.
Upaya bunuh diri yang dilakukan gagal sebab Malanton Hutapea, 31, suami, keburu pulang. Mendapati istri dan anaknya bersimbah darah, Malanton kemudian membawa keduanya ke rumah sakit Permata Bunda.Veronica dikenakan pasal berlapis yaitu Pasal 80 ayat (3) UU Perlindungan Anak dan Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
